Valentines Day - Inter Milan Sama Gak Penting nya

Merde Tumbang Diinjak Zebra di Hari Valentine!

RepublikMadura - Entah ada hubungan nya apa gak, yang pasti dua-dua nya tidak aku suka. Hari valentine yang jatuh pada tiap tanggal 14 Februari, memang tidak pernah aku rayakan. Salah satu alasan pasti, karena aku lebih setuju dengan perkataan orang, bahwa merayakan apalagi menunjukkan rasa sayang, tidak hanya pada hari itu. Hari apa pun dan tanggal berapa pun serta di bulan apapun, kasih sayang dan cinta kasih bisa kita tunjukkan pada setiap orang di sekeliling kita. Utama nya pada orang yang sangat kita cintai tentu nya.


Ada banyak versi sejarah Valentine. Semisal: disebutkan bahwahari Valentine merupakan hari raya orang-orang Romawi yg beragama Paganis (penyembah berhala). Perayaan ini sebagai sebagai ungkapan kasih sayang mereka pada para berhala mereka. Gak habis pikir gue!

Versi lain menyebutkan sebagai setiap tanggal 15 Februari adalah hari raya Lupercalia bagi sang Dewa Kesuburan, Lupercus. Dewa satu ini dilambangkan sebagai sosok yang setengah telanjang dengan sebagian tubuh nya ditutupi kulit kambing. Hewan bertanduk ini pula yang digunakan sebagai sesembahan oleh para pendeta nya Lupercus saat digelar ritual pensucian. Gak masuk akal deh!

Banyak lagi versi lain. Tapi sama aja inti nya, Valentine day sebenar nya gak jelas muasal perayaan nya. Meski ada muasal nya (seperti diatas), tidak ada yang bisa diterima logika kita. Dari dua versi diatas saja, Valentine Day gak penting! Kalo emang kita sayang dan mencintai orang di sekeliling kita, kapan aja bisa dilakukan bukan?

Bagaimana dengan sejarah interMERDE? Ah males gue mau nulis nya. Emang nih klub punya sejarah yang layak ditulis? Perasaan tidak ada yang layak deh. Oke, aku tulis dikit aja. Klub Internazionale Milan atau yang biasa dikenal dengan nama Inter Milan atau yang biasa ditulis interMERDA alias MERDE, merupakan pecahan dari AC Milan. That's all. Cukup dah nulis sejarah nya MERDE!

Nah pas tanggal 14 Februari 2011, Juventus menjamu Merde di Turin. Sebelum laga derby d'italia ini, Juve seringkali kehilangan poin saat lawan tim lain. Sebalik nya, Merde membuat serentetan kemenangan yang membuat mereka diunggulkan dalam laga lawan Juve. Bahkan eks petinggi Juve, Luciano Moggi, sangat pesimis menyambut big match melawan anak asuh Leonardo Araujo, eks pelatih Milan tersebut. Sementara di internal Merde, hampir semua nya melontarkan kata optimistik. Malah terkesan pongah bin angkuh alias sombong!

Selain nge-remehin Juve, Wesley Sneidjer, mildfielder Merde asal Belanda, malah melontarkan ancaman buat AC Milan yang sedang memegang tahta klasemen alias Capolista. Sneijder bilang: Milan sedang ketakutan dan tertekan dengan hasil poin yang Merde peroleh. Nah lontaran ini makin menyulut rasa permusuhan dari para Milanisti, ultras alias fans fanatik Milan. Emang nye siapa tuh inter? Hueeeks!

Nyata nya, seperti kata orang, bola itu bundar. Tidak bisa dihitung secara matematis. Orang bijak juga bilang, kesombongan seringkali membuat orang menjadi bodoh dan ceroboh! Nah betul nih. Merde yang berjuluk Il Biscione, si ular besar (kalau teman-teman Milanisti sih nyebut nya si ular kakus), takluk lewat gol tunggal Allessandro Matri. Striker pinjaman dari Cagliari ini membuat keangkuhan pasukan Leonardo tersebut, jatuh ber-debum ke bumi. Malu pasti nya, karena sudah terlanjur sombong. Di lain pihak, kemenangan 1-0 lawan Merde, disambut suka cita segenap keluarga besar Juventus. Selain mampu membalikkan prediksi pengamat, Juve kembali berhasil membalas dendam mereka terhadap interMerde, klub yang merampas gelar scudetto mereka.

Dari dua bahasan diatas, aku mau bilang: Valentine day kayak nya gak penting deh dirayain. Begitu pula si interMERDA. Yang ini malah lebih gak penting!!!

Tapi ada teman Milanisti yang bilang, kekalahan inter adalah kado Valentine terindah. Hmm.... it's okey guys. Eit, satu lagi: pada giornata ke-25 ini pula, Milan beberapa jam sebelum Juve Vs Inter, mampu menaklukkan AC Parma 4-0. Mantap dah. Lengkap sudah kegembiraan Milanisti: Il DiavoloRoso menang besar, Merde kalah terinjak kuda Zebra! Rasain Loe Merde!

I just wanna say: Forza Milan until the end of the day!
Ti amo Milan!!!
Ti odio Inter!!!
(Mamad Taufik)